Pada awal April, artichoke Da Lat secara resmi diakui oleh Organisasi Rekor Asia sebagai pencapaian Rekor Asia untuk hidangan dan makanan khas Vietnam yang terkenal sesuai dengan kriteria penetapan "Nilai Kuliner Asia".
Di Vietnam, artichoke terutama ditanam di daerah seperti Tam Dao ( Vinh Phuc ) dan Sa Pa (Lao Cai), tetapi artichoke yang paling melimpah dan terkenal tetap berasal dari Da Lat.
Ini adalah spesies tanaman beriklim sedang, yang dibawa ke Da Lat oleh orang Prancis pada akhir abad ke-19. Wilayah ini memiliki tanah dan iklim yang menguntungkan, menciptakan kondisi optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan artichoke. Akibatnya, artichoke yang ditanam di sini memiliki kualitas yang sangat baik dengan kandungan sinarin tertinggi di Vietnam.
Tanaman ini juga menawarkan nilai ekonomi yang tinggi karena semua bagiannya, mulai dari bunga, daun, batang, dan akar, dapat digunakan. Dari bahan segar hingga produk jadi, artichoke memiliki efek mendinginkan hati, meningkatkan aliran empedu, bertindak sebagai diuretik, dan membantu menurunkan kolesterol darah. Secara khusus, ekstrak cynarine dari artichoke membantu menghilangkan alkohol dengan cepat.
HIDUP Di Da Lat, artichoke terbagi menjadi dua jenis: berbunga runcing dan berbunga bulat. Artichoke berbunga runcing memiliki kelopak panjang yang mengarah keluar, warna ungu tua, kelopak tipis, dan daging buah yang lebih sedikit. Jenis ini memiliki rasa pahit dan cocok untuk dibuat teh atau dikeringkan.
Artichoke memiliki bunga bulat besar dengan kelopak yang melipat ke dalam, membentuk kuncup besar yang sangat bulat. Saat bunga masih muda, kelopaknya berwarna hijau; seiring bertambahnya usia, daunnya secara bertahap berubah menjadi ungu. Jenis bunga ini sering digunakan dalam masakan karena memiliki daging yang tebal dan sedikit pahit yang sangat menyegarkan dan bergizi bagi tubuh.
Karena nilai-nilai tersebut, pada awal Maret 2023, Organisasi Rekor Vietnam (VietKings) menyelesaikan berkas nominasi untuk dikirim ke Organisasi Rekor Asia guna pengakuan artichoke Da Lat sebagai hidangan/kelompok hidangan pemecah rekor, sebuah makanan khas Vietnam yang terkenal.
Hanya satu bulan kemudian, Organisasi Rekor Asia secara resmi mengakui artichoke Da Lat sebagai produk yang mencapai nilai rekor Asia sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Organisasi Rekor Asia.
Selain artichoke Da Lat, Organisasi Rekor Asia juga memutuskan untuk mengakui 8 Rekor Asia lainnya untuk hidangan/kelompok makanan dan makanan khas Vietnam terkenal yang dinominasikan oleh Organisasi Rekor Vietnam (VietKings).
Ini termasuk: kue tradisional Can Tho (Kota Can Tho); nasi ketan goreng (Dong Nai); kue Dinh Bang Phu (Bac Ninh); buah naga (Binh Thuan); saus ikan Phan Thiet Golden Fish (Binh Thuan); leci Luc Ngan ( Bac Giang ); nasi pecah Long Xuyen (An Giang); dan hidangan yang terbuat dari nanas (Hau Giang).
Sumber






Komentar (0)