Namun, apa yang terjadi pada penderita tekanan darah tinggi jika mereka mengonsumsi minyak ikan setiap hari?
Bukti ilmiah menunjukkan bahwa minyak ikan membantu menurunkan tekanan darah.
Menurut ahli nutrisi Jamie Johnson, yang bekerja di AS, ada semakin banyak bukti ilmiah bahwa minyak ikan dapat menurunkan tekanan darah. Secara khusus, pada tahun 1970-an, para ilmuwan menemukan bahwa orang-orang di Jepang dan negara serta wilayah lain dengan pola makan tinggi ikan memiliki tingkat serangan jantung yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi ikan, menurut situs berita kesehatan Verywell Health .

Terdapat semakin banyak bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa minyak ikan dapat menurunkan tekanan darah.
Foto: AI
Sebuah meta-analisis tahun 2023 dari delapan studi pada orang dengan sindrom metabolik, yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes, menemukan bahwa mengonsumsi minyak ikan omega-3 membantu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik serta memperbaiki kadar kolesterol.
Dalam meta-analisis terhadap 71 studi, para ilmuwan menemukan bahwa mengonsumsi minyak ikan setiap hari selama rata-rata 10 minggu menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 4,5 mmHg. Bahkan orang tanpa tekanan darah tinggi pun mengalami penurunan tekanan darah sistolik sebesar 2 mmHg.
Pakar Johnson menyimpulkan: Konsumsi minyak ikan setiap hari membantu menurunkan tekanan darah. Minyak ikan dapat diperoleh dari suplemen atau dengan mengonsumsi ikan seperti salmon, tuna, atau mackerel. Para ahli merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi ikan berlemak dua kali seminggu.
Menurut Verywell Health, menjaga tekanan darah tetap normal membantu mengurangi risiko penyakit jantung, serangan jantung, stroke, dan banyak penyakit lainnya.
Sumber: https://thanhnien.vn/dieu-gi-xay-ra-voi-huyet-ap-khi-ban-uong-dau-ca-omega-3-moi-ngay-185251211073554333.htm










Komentar (0)