Pada tanggal 15 November, Ibu Le Thi Kim Lien, Wakil Kepala Departemen Pendidikan dan Pelatihan Distrik Dak To ( Kon Tum ), mengatakan bahwa unit tersebut sedang memverifikasi informasi tentang seorang siswa kelas 6 yang mengajar menggantikan ibunya.
Dinas Pendidikan Kabupaten Dak To Verifikasi Informasi Siswa Kelas 6 yang Mengajar di Tempat Ibu
Sebelumnya, sebuah akun anonim mengunggah sebuah artikel di Facebook. Menurut artikel tersebut, selama jam pelajaran, seorang guru kelas satu di Sekolah Dasar Le Hong Phong (Kelurahan Kon Dao, Distrik Dak To) tidak mengajar, melainkan membawa putrinya yang duduk di kelas enam untuk mengajar.
Akun anonim itu juga mengunggah foto seorang gadis yang sedang duduk di meja guru dan berinteraksi dengan seorang siswa. Di bawah kelas, para siswa tampak duduk rapi di meja mereka.
Setelah diposting, artikel tersebut mendapat banyak komentar dan share dari pengguna media sosial.
Berita menggemparkan tentang 'siswa kelas 6 yang mengajar bukan ibu' di Kon Tum
Kepada reporter Surat Kabar Thanh Nien , Ibu Le Thi Kim Lien membenarkan bahwa insiden ini terjadi di Sekolah Dasar Le Hong Phong (Kelurahan Kon Dao, Distrik Dak To). Kejadian ini merupakan pelajaran yang diajarkan oleh Ibu HTC, wali kelas 1C. Orang yang duduk di meja guru adalah putri Ibu C, yang saat ini duduk di kelas 6 SMP di Kota Dak To.
"Namun, terkait informasi apakah anak tersebut menggantikan ibunya untuk mengajar atau tidak, kami harus menunggu verifikasi dari pihak sekolah, Dinas Pendidikan dan Pelatihan, dan Komite Rakyat Distrik. Informasi yang diunggah di media sosial belum terverifikasi. Pihak sekolah telah meminta guru C. untuk menulis laporan terkait insiden tersebut. Setelah itu, pihak sekolah akan mengadakan rapat dan melaporkannya kepada Dinas Pendidikan dan Pelatihan," ujar Ibu Lien.
Menurut Ibu Lien, perlu dilakukan verifikasi waktu pengambilan foto ini, di kelas mana, saat istirahat, ekstrakurikuler, atau kelas lain. Setelah verifikasi, jika ditemukan pelanggaran, sekolah akan mengambil tindakan disipliner terhadap guru tersebut.
Pandangan cepat pada pukul 12 siang tanggal 15 November: Berita Panorama
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)