Sebelum Anda mempelajari cara mengonsumsi lemak tanpa menambah berat badan, penting untuk memahami apa itu lemak. Tidak semua lemak itu buruk. Beberapa lemak justru bisa menyehatkan.
Ada tiga jenis utama lemak: lemak jenuh, lemak trans, dan lemak tak jenuh, menurut situs web nutrisi dan kesehatan Eat This, Not That! (AS).
Alpukat kaya akan lemak sehat.
Lemak jenuh adalah jenis lemak yang umum ditemukan dalam makanan hewani seperti daging, kulit sapi, babi, dan beberapa minyak nabati. Mengonsumsi terlalu banyak lemak jenuh dapat menyebabkan penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya seperti aterosklerosis dan penyakit jantung. Namun, kita dapat mengonsumsinya dalam jumlah sedang.
Di sisi lain, lemak trans umumnya ditemukan dalam makanan olahan dan gorengan. Sebaiknya batasi konsumsi lemak trans karena telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan.
Lemak tak jenuh meliputi lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda. Keduanya dianggap lemak sehat, yang ditemukan dalam alpukat. , kacang-kacangan, dan ikan berlemak. Memasukkan lemak tak jenuh ke dalam pola makan Anda dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan Anda secara keseluruhan.
Untuk bisa mengonsumsi lemak tanpa mengalami kenaikan berat badan, seseorang perlu memperhatikan 3 hal berikut ini:
Kontrol porsi
Dalam hal menikmati makanan berlemak, salah satu hal terpenting adalah moderasi. Alih-alih menghindari lemak sepenuhnya, makanlah lemak dalam porsi kecil.
Pilih metode memasak yang sehat
Saat menyiapkan hidangan tinggi lemak, sebaiknya pilih metode memasak yang sehat seperti merebus, mengukus, dan memanggang, alih-alih menggoreng atau menumis yang membutuhkan banyak minyak. Hal ini dapat membantu mengurangi lemak secara keseluruhan dalam hidangan sekaligus tetap memungkinkan Anda menikmati cita rasa favorit.
Kombinasikan makanan berlemak dengan serat
Mengonsumsi makanan berlemak tinggi bersama dengan makanan berserat tinggi seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan biji-bijian utuh dapat membantu memperlambat penyerapan lemak dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Mengonsumsi makanan berlemak tinggi bersama dengan makanan berserat tinggi seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan biji-bijian utuh dapat membantu memperlambat penyerapan lemak dan membuat kita merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mencegah kita makan berlebihan.
Perhatikan pola makan Anda secara keseluruhan
Meskipun Anda boleh menikmati makanan berlemak, penting untuk memastikan pola makan Anda seimbang, dengan banyak buah, sayur, protein rendah lemak, dan biji-bijian utuh. Penting juga untuk memperhatikan asupan kalori harian Anda agar tidak melebihi asupan kalori harian yang disarankan. Jika tidak, kelebihan kalori akan diubah menjadi lemak oleh tubuh.
Berolahraga secara teratur
Olahraga teratur dapat membantu mengimbangi efek konsumsi makanan berlemak. Olahraga membantu tubuh membakar kalori dan menjaga berat badan yang sehat, menurut Eat This, Not That! (AS).
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)