AS telah memutuskan untuk mengirim skuadron F-16 yang berbasis di Jerman ke Timur Tengah di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran.
Pesawat F-16 AS telah dikerahkan ke Timur Tengah. (Sumber: Reuters) |
Menurut pernyataan pada tanggal 25 Oktober dari Komando Pusat AS (CENTCOM), pesawat F-16 dari Skuadron Tempur ke-480 Angkatan Udara AS yang ditempatkan di pangkalan Spangdahlem, Jerman, telah tiba di wilayah tanggung jawab CENTCOM.
CENTCOM menekankan bahwa misi F-16 ini adalah untuk meningkatkan kehadiran AS di kawasan tersebut, tetapi tidak merinci peran operasional F-16 yang dimaksud.
Langkah ini diambil di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah. Israel dikabarkan sedang bersiap untuk menanggapi penembakan 200 rudal Iran ke negara itu pada 1 Oktober.
Selain itu, kampanye militer Israel melawan Hizbullah di Lebanon juga telah menimbulkan kekhawatiran tentang risiko perang skala penuh yang menyebar di seluruh wilayah.
Bulan lalu, Pentagon mengumumkan akan mengirimkan lebih banyak jet tempur ke Timur Tengah, memperkuat pertahanan udara, dan mengerahkan lebih banyak pasukan di tengah potensi eskalasi antara Israel dan Iran. Pasukan tersebut mencakup jet tempur F-16, F-15E, dan F-22, serta pesawat serang A-10 dan personel terkait.
[iklan_2]
Sumber: https://baoquocte.vn/israel-va-iran-tiep-tuc-an-mieng-tra-mieng-my-quyet-dinh-mot-viec-lien-quan-su-291428.html
Komentar (0)