Otot dada yang kuat juga berkontribusi pada postur tubuh yang lebih baik. Otot dada dan punggung yang kuat akan meningkatkan kemampuan bernapas. Bagi wanita, otot dada yang kuat akan membantu payudara mereka sedikit lebih tinggi dari ukuran alaminya, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Mesin press dada sangat bagus untuk pemula dan sebagian besar pusat kebugaran menyediakannya.
Untuk meningkatkan otot dada, orang harus secara teratur melakukan latihan berikut:
Push-up
Push-up adalah latihan sederhana yang bisa kita lakukan di mana saja. Jenis latihan ini cocok untuk pemula maupun yang sudah lama berlatih. Khususnya, push-up tidak hanya melatih otot dada, tetapi juga membantu meningkatkan kekuatan berbagai kelompok otot lain seperti bahu, punggung, perut, dan trisep.
Bagi pemula yang belum cukup kuat melakukan push-up dengan kedua tangan di lantai, mereka dapat melakukan push-up dengan posisi yang lebih mudah. Mereka dapat melakukan push-up dengan kedua tangan di tepi kursi atau meja, dan setelah terbiasa, mereka dapat beralih ke push-up biasa.
Push-up dengan variasi yang lebih sulit
Jika Anda bisa melakukan 10 hingga 12 push-up per set tanpa merasa terlalu lelah, berarti Anda sudah familiar dengan push-up. Anda bisa beralih ke variasi push-up lain dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Alih-alih meletakkan kedua kaki di lantai saat melakukan push-up, praktisi dapat meletakkan kedua kaki di posisi yang lebih tinggi seperti kursi, anak tangga, atau sesuatu yang kokoh. Semakin tinggi kaki, semakin banyak beban tubuh yang akan tertumpu pada otot dada, bahu, dan bisep.
Mesin press dada
Hampir setiap pusat kebugaran memiliki mesin chest press. Alat ini memiliki keunggulan karena cocok untuk pemula maupun praktisi berpengalaman. Yang perlu diperhatikan bagi pemula adalah saat memulai, jangan mencoba mengangkat beban terlalu berat, tetapi mulailah dengan beban yang ringan, dan fokuslah pada postur tubuh untuk melatih teknik yang benar. Setelah terbiasa, tingkatkan beban secara bertahap.
Latihan dumbbell chest press memerlukan permulaan dengan beban yang ringan, dilakukan secara perlahan, dan berfokus pada bentuk yang tepat.
Tekan dada dengan dumbel
Saat melakukan gerakan ini, praktisi akan berbaring telentang di bangku, dengan lengan terentang di depan dada, siku sedikit ditekuk, tangan memegang dumbel, dan telapak tangan menghadap ke dalam. Gerakan akan dimulai dengan merentangkan lengan ke samping, menurunkan dumbel untuk merasakan peregangan pada otot dada, lalu mengontraksikan otot dada untuk menutup lengan kembali ke posisi awal.
Gerakan ini sangat baik untuk otot dada. Satu hal yang perlu diperhatikan bagi pemula adalah mereka hanya boleh berlatih dengan beban ringan karena dengan posisi latihan ini, kita tidak bisa melakukan latihan berat, menurut Healthline.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)