Pada tanggal 17 Juli, di Hanoi, Pusat Informasi Kesehatan Nasional ( Kementerian Kesehatan ) menyelenggarakan lokakarya tentang solusi untuk menerapkan rekam medis elektronik, yang bertujuan untuk mempromosikan dan meningkatkan kesadaran fasilitas medis tentang peran dan manfaat transformasi digital di sektor kesehatan.

Menurut Kementerian Kesehatan, rekam medis elektronik merupakan salah satu pilar penting dalam peta jalan transformasi digital sektor kesehatan. Rekam medis elektronik berkontribusi dalam peningkatan kualitas pemeriksaan dan perawatan medis, optimalisasi pengelolaan, penyimpanan, dan penyebaran informasi medis, sekaligus menjamin keakuratan, konektivitas, dan kerahasiaan data kesehatan masyarakat.
Menurut rencana Kementerian Kesehatan, sebelum 30 September, rumah sakit di seluruh negeri harus menyelesaikan penerapan rekam medis elektronik, tetapi sejauh ini baru 270/2.800 fasilitas yang telah menerapkan rekam medis elektronik.
"Angka ini masih terbilang rendah dibandingkan target yang ditetapkan. Penyebab utamanya adalah masih banyaknya fasilitas medis yang menghadapi kendala pendanaan, infrastruktur teknologi, sumber daya manusia, serta kurangnya koordinasi yang sinkron antarsektor dan jenjang," ujar Bapak Do Truong Duy, Direktur Pusat Informasi Kesehatan Nasional.

Untuk mengatasi kendala dan mempercepat implementasi rekam medis elektronik, Kementerian Kesehatan baru-baru ini menerbitkan Surat Edaran 13 sebagai pengganti Surat Edaran 46/2018. Bersamaan dengan itu, Pusat Informasi Kesehatan Nasional juga memiliki persyaratan teknis khusus untuk implementasi rekam medis elektronik, termasuk petunjuk teknis implementasi rekam medis elektronik.
Dalam waktu mendatang, Kementerian Kesehatan akan menerbitkan Pedoman Teknis untuk penerapan sistem rekam medis elektronik, beserta dokumen-dokumen untuk membantu menstandardisasi dan menyederhanakan proses guna mendukung fasilitas medis dengan dasar hukum dan teknis tambahan untuk melaksanakannya sesuai jadwal.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/day-nhanh-tien-do-thuc-hien-benh-an-dien-tu-post804219.html
Komentar (0)